Bupati Kabupaten Raja Ampat, Abdul Faris Umlati, SE berharap Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) bisa menjadi agen perubahan dan pembangunan bagi daerah.

Harapan dan ajakan tersebut disampaikan Bupati dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten III Setda Kabupaten Raja Ampat, Lasiman, S.Sos, MH, ketika membuka Pelatihan Kader Oikumenis-Nasional (PKO-N) GAMKI Se Indonesia Timur, di Gedung PKK Waisai, Raja Ampat, Kamis (7/12).

“GAMKI harus mengambil peran nyata, jadi agen perubahan dan pembangunan buat daerah ini,” kata Bupati dalam sambutannya.

Melengkapi itu, Ketua Panitia sekaligus, Ketua DPC GAMKI Raja Ampat Steven Eibe, S.STP, membeberkan bahwa tujuan kegiatan PKO-N adalah untuk mempersiapkan kader Oikumenis yang bertanggungjawab dan siap menjadi pemimpin di masa sekarang dan masa yang akan datang.

Ketua Panitia sekaligus, Ketua DPC GAMKI Raja Ampat Steven Eibe, S.STP.
Ketua Panitia sekaligus, Ketua DPC GAMKI Raja Ampat Steven Eibe, S.STP.

Lebih lanjut, Wakil Ketua DPD Raja Ampat itu berharap agar output dari kegiatan PKO-N yang pertama kali digelar, bisa melahirkan kader-kader GAMKI yang Oikumenis dan Nasionalis.

Kegiatan PKO-N ini dihadiri oleh 200 lebih peserta dari 13 DPD.

Dalam kesempatan itu pula, dilantik kepengurusan DPC GAMKI Kabupaten Sorong periode 2017-2020 oleh Ketua DPD GAMKI Papua Barat, Ruben Isir, S.Sos.

Selanjutnya, ada lima materi pokok yang diberikan antara lain tentang Oikumenis, Nasionalisme, Manajemen, Kepemimpinan dan Kewirausahaan.(jjm)