Pemalangan jalan di Warmare, Jumat (17/11) sekira pukul 07.30 WIT tadi pagi merupakan buntut dari lakalantas yang terjadi sekira pukul 07.00 WIT.

Kapolsek Warmare, AKP Laode Ugho via ponselnya Jumat malam tadi menerangkan, sekira pukul 07.00 WIT, terjadi lakalantas antara Suzuki Satria tanpa TNKB yang dikendarai oleh David Mandacan (17) dengan motor Jupiter Z yang juga tanpa TNKB yang dikendarai Topilus Nuham (35) dengan penumpangnya Ermince Muid (30). Tabrakan itu terjadi di ruas jalan Kampung Madrat, Distrik Warmare.

Saat itu, kedua pengendara bersamaan dari arah kota menuju arah Prafi, namun sesampai di kampung Madrat, Topilus hendak belok kanan untuk belanja sayur di pondok jualan.  Dari arah belakang, David yang diduga dalam pengaruh miras  menabrak korban dari belakang. Akibatnya, kedua pengendara mengalami luka serius dan dilarikan ke Puskesmas Warmare.

Tak berselang lama, keluarga korban Topilus Nuham, melakukan aksi pemalangan jalan raya dengan mengunakan sisa-sisa potongan pohon. Akibatnya, arus lalulintas terhenti.

Keluarga korban meminta pihak keamanan untuk menangkap penjual miras jenis balo yang diduga sebagai penyebab kecelakaan tersebut.

“Saya bersama anggota Polsek Warmare di bantu anggota Brimob langsung menelusuri tempat penjualan balo yang diduga dikonsumsi David. 2 orang yg diduga membuat balo beserta barang bukti 6 ember besar dan 2 ember  kecil berisi balo berhasil kita amankan,” ujarnya.

Polisi mengamankan pembuat balo yang diduga jadi biang lakalantas di Warmare yang berbuntut pemalangan jalan, Jumat (17/11).

Dua orang pembuat dan penjual miras jenis balo itu masing masing berinisial AI alias Agus dan MM alias Martinus.

Lanjutnya, sekira pukul 08.00 – 10.35 WIT,  dia bersama Danramil Warmare  melakukan negosiasi dengan keluarga korban untuk membuka palang.

“Negosiasi berhasil dengan catatan, kedua pelaku pembuat dan penjual miras harus dibawa ke Polres Manokwari untuk diproses hukum. Kami sudah membuat LP untuk dua tersangka miras itu, dan akan dilimpahkan ke Sat Narkoba Polres Manokwari, ” jelasnya, lalu mengatakan, sekira pukul 10.30 WIT, arus lalulintas sudah kembali normal.(njo)

Click here to preview your posts with PRO themes ››